Politikus PKS Kecam Ucapan Kapolres Way Kanan

Jakarta, liputan.co.id – Anggota Komisi Hukum dan HAM DPR RI Muhammad Nasir Djamil mengingatkan semua pimpinan Polri yang menjabat sebagai Kapolres agar tetap mengedepankan profesionalisme jika memberikan pernyataan di depan publik.

Pernyataan tersebut dinyatakan Nasir Djamil terkait dengan ujaran Kapolres Way Kanan AKBP Budi Asrul Kurniawan kepada wartawan beberapa hari lalu.

“Seharusnnya Kapolres harus memahami makna Polisi profesional, modern dan juga terpercaya, setiap sikap polisi harus menampilkan rasa nyaman bagi warga masyarakat, jangan arogan,” kata Nasir, di Gedung DPR RI, Senayan Jakarta, Selasa (29/8/2017).

Kapolres lanjut politikus Partai Keadilan Sejahtera seyogianya harus tahu dan melaksanakan tugas pokok Kapolres, tapi dalam kasus ini, sangat nampak AKBP Budi Asrul Kurniawan tidak melaksanakan tugasnya.

Lebih jauh, nasir Djamil memaparkan bahwa Kapolres adalah Pimpinan Polres yang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Kapolda. Salah satu tugasnya yaitu Membina disiplin, tata tertib dan kesadaran hukum dilingkungan Polres.

“Kalau aksi Kapolres seperti ini tidak dihentikan, bagaimana masyarakat nyaman, wartawan itu juga kan masyarakatnya. Bagaimana juga dicontoh bawahannya. Kapolres tentu tidak lantas mengeneralisir bahwa semua hasil kerja wartawan ibarat kotoran. Ini sangat menyinggung profesi wartawan. Padahal pers itu merupakan pilar demokrasi dan media kontrol kekuasaan,” tegasnya.

Karena itu, mantan wartawan ini pun meminta Kapolres bersangkutan segera meminta maaf dan meralat komentarnya. “Sering seringlah duduk dengan juru warta agar ada kesepahaman dan saling membantu dalam tugas. Polisi butuh wartawan dan sebaliknya wartawan juga butuh polisi sebagai salah satu narasumber,” pungkasnya.

Komentar