Pesawat Ryanair yang terbang dari Manchester ke Tenerife harus putar balik sekitar setengah jam setelah take-off karena seorang pria mabuk alkohol mengancam menikam penumpang perempuan.
Insiden ini terjadi pada Kamis malam waktu setempat. Saksi mengklaim bahwa pria itu mabuk setelah minum sebotol wiski di pesawat.
“Orang itu benar-benar mabuk dan saya pertama kali melihatnya saat dia mulai berteriak di pesawat,” kata seorang penumpang yang tidak disebutkan namanya kepada Daily Mail.
“Dia mengancam sekelompok wanita di dekatnya, mengatakan bahwa dia akan menusuk mereka. Saya pikir dia menyadari keparahan dari apa yang terjadi kemudian, dia menyadari apa yang telah dia lakukan,” sambungnya.
Pilot yang terpaksa memutar balik pesawat karena tindakan pria tersebut – membuat penumpang lain di atas sangat marah. Pria 45 tahun itu kemudian ditangkap oleh polisi setelah pesawat mendarat kembali di Manchester.
Rekaman video menunjukkan tersangka berdiri dan dibawa dari pesawat oleh petugas. “Penerbangan dari Manchester ke Tenerife pada 8 Maret kembali ke Manchester setelah penumpang mengganggu. Pesawat mendarat normal dan penumpangnya disambut polisi saat tiba,” kata seorang juru bicara Ryanair kepada Sun Online.
“Pelanggan diberi akomodasi semalam di Manchester dan menaiki penerbangan yang dijadwalkan ulang untuk Tenerife pagi-pagi sekali keesokan harinya. Kami tidak akan mentoleransi perilaku nakal atau mengganggu setiap saat dan keamanan dan kenyamanan pelanggan, awak pesawat dan pesawat terbang adalah prioritas nomor satu kami. Sekarang ini masalah polisi setempat,” sambungnya.
Seorang juru bicara Polisi Greater Manchester mengkonfirmasi kepada Sun Online: “Sesaat sebelum pukul 10.40 malam pada hari Kamis tanggal 8 Maret 2018, polisi dihubungi untuk melaporkan orang yang mabuk dalam penerbangan dari Bandara Manchester. Seorang pria berusia 45 tahun ditangkap karena dicurigai mabuk di pesawat terbang,” jelas polisi. (The Sun/amr/fjr)
Komentar