IAIN Cirebon Siap Kembangkan Lembaga Pemeriksa Halal

Cirebon – IAIN Syekh Nurjati (SNJ) Cirebon siap mengembangkan Lembaga Pemeriksa Halal (LPH). Penegasan ini disampaikan Rektor IAIN Sumanta Hasyim saat menerima kunjungan Wakil Menteri Agama (Wamenag) Zainut Tauhid Sa’adi di kampusnya.

Menurut Sumanta, IAIN SNJ sudah memiliki tiga orang auditor pemeriksa halal. “Di IAIN SNJ Cirebon ada tiga orang yang sudah lolos sebagai auditor, dan LPH PTKIN dalam hal ini IAIN SNJ Cirebon, sudah bisa melakukan audit terhadap produk halal,” ujarnya di Cirebon, Rabu (27/11).

“Kami juga sudah bekerjsama dengan pemerintah daerah Kabupaten Cirebon dan daerah lainnya. Dan inilah peran IAIN Syekh Nurjati Cirebon dalam penguatan ekonomi lokal dan pengembangan industri halal di wilayah Cirebon,” sambungnya.

Kehadiran Wamenag Zainut Tauhid Sa’adi di kampus IAIN SNJ Cirebon dalam rangka pembinaan pegawai. Dalam kesempatan itu, Wamenag membahas pentingnya kontribusi kampus dalam pengembangan industri halal, inovasi dan enterpreneurship. Wamenag juag menggarisbawahi peran kampus dalam ikut memberdayakan lembaga keuangan umat Islam.

Menurutnya, lembaga keuangan umat Islam sangat strategis dan potensial, sehingga harus diberdayakan. Potensi yang ada antara lain terkait zakat dan wakaf, termasuk juga potensi yang ada di Pondok Pesantren dan Perguruan Tinggi.

“Inilah penguatan SDM Indonesia dalam menghadapi era industri 4.0 dalam membangun generasi bangsa yang kreatif, inovatif, dan religius,” katanya.

Akan hal ini,  Sumanta Hasyim mengaku, jika pihak perguruan tinggi sudah bekerjasama dengan Komite Nasional Keuangan Syariah (KNKS) dalam pemberdayaan SDM. Kerjasama itu antara lain mencakup pembahasan kurikulum yang menyesuaikan perkembangan dan perubahan zaman.

Pertemuan ini dihadiri juga oleh Kapolres Kota Cirebon, AKBP Roland Rohlandy, para Kepala Kemenag di wilayah III Cirebon, dan para pegawai serta dosen di lingkungan IAIN SNJ Cirebon. (kemenag)