Lama Dicuekin, Anna Minta Menteri ESDM Bangun Depot BBM di MBD

Jakarta – Kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) di daerah terluar seperti di Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD) hingga kini belum tertangani dengan baik.

Kabupaten yang berada di daerah terluar Maluku ini tidak tersedia terminal atau depot BBM resmi dari Pertamina. Padahal, masalah ini sudah diusulkan oleh Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten MBD.

Atas dasar itu, Anggota DPD-RI Daerah Pemilihan (Dapil) Maluku Anna Latuconsina meminta agar Kementerian ESDM bisa merespon cepat usulan Pemda terkait depot BBM di Kabupaten yang dekat dengan Negara Australia tersebut.

“Kami ingin menyampaikan usulan dari Pemda yang mana usulan ini telah berkali-kali disampaikan ke Kementerian ESDM, tapi belum juga terealisasi yaitu pembangunan depot BBM Pertamina di Kabupaten Maluku Barat Daya,” kata Anna Latuconsina saat menggelar rapat bersama Menteri ESDM Arifin Tasrif bersama jajarannya di Gedung DPD-RI, Selasa (4/2).

Dikatakan senator tiga periode itu, Kabupaten MBD ini salah satu kabupaten yang jauh dan belum ada satupun depot BBM resmi dari Pertamina. Untuk itu, lewat pertemuan ini, kata Anna, Kementerian ESDM bisa merespon dengan cepat soal masalah tersebut.

“Kabupaten MBD ini kabuopten yang sudah sangat jauh, daerah terluar dan sudah sangat dekat dengan Australia, kurang lebih sekitar 400 KM, dan disitu belum ada depot BBM Pertamina,” ujarnya.

“Kami mengharapkan didaerah tersebut dibangun depot BMM Pertamina agar tidak terjadi kelangkaan BBM disana,” tutup Anna. (***)