Hanya Wanita Berpayud*ra Besar yang Ngerti Derita Ini

Wanita berpayud*ra besar memang memiliki daya tarik tersendiri di mata kaum pria, hal inilah yang kemudian menjadi salah satu alasan bagi wanita berpayud*ra kecil untuk membuatnya lebih besar (implan) atau mensiasatinya agar terlihat besar dengan bantuan bra khusus.

Meski terlihat indah, namun memiliki buah dada besar, tidak selalu berarti manis, sebagian bahkan menganggapnya sebagai sebuah beban ketimbang anugrah. Mengapa demikian?

Berikut ini derita yang hanya dirasakan mereka yang memiliki buah dada besar seperti diambil dari NuffieldHealth.com:

1. Aktifitas terganggu

Mereka yang gemar berolahraga akan menganggap buah dada besar sebagai salah satu halangan. Tidak hanya mengganggu gaya hidup yang aktif, memiliki payud*ara besar juga berarti kesulitan mencari ukuran sport bra yang mampu menyokong keduanya saat berolahraga.

2. Luka lecet

Menggunakan bra yang terlalu sempit (karena tidak ada ukurannya) dapat menyebabkan luka lecet yang disebabkan oleh tali bra yang menyokong terlalu banyak beban.

3. Sakit punggung dan leher

Mereka yang memiliki dada besar sangat akrab dengan yang namanya sakit di bagian punggung dan leher. Rasa itu tidak hanya ketika mereka berdiri, duduk pun demikian.

4. Ruam di bagia bawah payud*ra

Payud*ra yang besar dapat menyebabkan gesekan antara kulit bagian bawah dengan perut, selain juga kesulitan untuk membersihkannya secara menyeluruh saat mandi. Hal ini terkadang memicu ruam dan infeksi pada kulit.

5. Dilema pakaian

Tidak hanya pakaian dalam, memiliki dada besar juga membuat mereka harus berjuang dalam mencari pakaian mana yang muat dan nyaman untuk dipakai. Mengenakan pakaian besar akan terlihat kegemukan, mengenakan pakaian yang ketat akan dibilang terlalu seksi. Dilema bukan?

6. Lawan bicara suka salah fokus

Wanita berdada besar seringkali dibuat kesal dengan yang satu ini, terutama dengan lawan jenisnya. Saat berbicara, pria akan lebih sering memandang bagian dada ketimbang wajah dari lawan bicaranya.

(ruf)

Komentar